Akhirnya, Facebook Sedang Menguji Coba Tombol Downvote!

Tapi bukan Dislike lho!

Gak mungkin anak zaman sekarang gak tahu apa itu Facebook. Dirilis untuk umum sejak 2006 sosial media ini jadi yang paling banyak digunakan di dunia. Ada salah satu fitur yang mengingatkan kita pada Facebook, yaitu tombol Like yang begitu ikonik.

Sudah lama para pengguna mengajukan ide untuk menambahkan tombol Dislike di Facebook, tapi Mark Zuckeberg sudah berkali-kali menyatakan bahwa mereka tak akan membuat tombol jempol ke bawah. Namun ada perkembangan baru nih, baru-baru ini Facebook mulai mencoba tombol Downvote mereka sebagai jalan tengah.

1. Tombol Downvote sedang diuji coba pada sejumlah pengguna terbatas di Amerika Serikat

Akhirnya, Facebook Sedang Menguji Coba Tombol Downvote!Twitter.com/TaylorLorenz

Ya, dilansir dari The Verge, fitur baru Downvote sedang dicoba pada sebagian kecil pengguna Facebook di Amerika Serikat. Hanya sekitar 5% dari pengguna dengan gawai Android di Amerika Serikat yang mendapat kesempatan untuk mencoba fitur terbaru ini.

Screencaps fitur Downvote pun sudah ramai dibagikan di sosial media Twitter. Facebook sudah mengkonfirmasi bahwa mereka melakukan uji coba ini, tetapi juru bicaranya mengatakan bahwa fitur Downvote hanya ditujukan sebagai sebuah metode untuk flagging atau menandari komentar berisiko di postingan publik.

2. Bukan Dislike, tapi tombol Downvote akan menyembunyikan komen yang tak disukai

Akhirnya, Facebook Sedang Menguji Coba Tombol Downvote!pexels.com

Komentar yang di-Downvote akan tersembunyi dari para pengguna yang memakai fitur tersebut, kemudian pengguna itu akan ditanya apa alasannya memilih Downvote. Apakah karena komen tersebut ofensif, menyesatkan, atau di luar topik. Jumlah Downvote gak akan terlihat seperti jumlah likes.

Facebook menegaskan bahwa Downvote berbeda dengan Dislike. Uji coba ini merupakan usaha mengeksplorasi fitur bagi para pengguna agar dapat memberi feedback tentang berbagai komentar meresahkan di postingan publik.

Untuk pengembangan fitur Like sendiri, sejak tahun 2016 Facebook telah mengembangkan Reaction Button untuk memberi pilihan ekspresi yang lebih luas terhadap sebuah postingan.

3. Downvote bisa jadi sebuah usaha untuk memerangi hoax dan hasutan yang merajalela

Akhirnya, Facebook Sedang Menguji Coba Tombol Downvote!pexels.com

Facebook mendapat sorotan tajam setelah terungkap bahwa ada lebih dari 470 akun dan pages palsu yang dapat membayar iklan di sana. Isi iklan-iklan ini dirancang untuk meresahkan masyarakat dengan menyebarkan pesan yang memecah belah kesatuan.

Setelah hal itu terungkap, Mark Zukckeberg berjanji untuk menghentikan ujaran kebencian dan penyalahgunaan pada situs sosial media tersebut. Salah satu usaha Facebook untuk mencapai tujuan ini adalah bereksperimen dengan berbagai settings yang lebih memungkinkan pengguna lokal untuk memberi feedback mereka.

Tombol Downvote ini mungkin jadi salah satu usaha Facebook untuk memerangi hoax dan hasutan yang meresahkan masyarakat dunia maya. Kamu sendiri setuju atau tidak dengan adanya fitur Downvote ini?

Bebe Cervesa Photo Verified Writer Bebe Cervesa

Aku hidup dalam kata-kata, aku bernapas dalam syair nada

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Indra Zakaria

Berita Terkini Lainnya