Kisah Huawei: Bukti Startup Bisa Jadi Perusahaan Besar di Level Dunia!

Modal besar yang diperlukan dalam tiap usaha adalah kesungguhan. Modal inilah yang dimiliki Huawei Technologies Co Ltd dan menjadi andalannya dalam membesarkan perusahaan. Markas Huawei berada di Shenzhen, Guangdong, Tiongkok. Kini Huawei telah berkembang sebagai perusahaan manufaktur teknologi komunikasi dengan jejaring multinasional.

Pendiri Huawei adalah Ren Zhengfei. Ren merupakan mantan anggota militer. Ia keluar dari instansi pengabdian negara dan mendirikan perusahaan swasta. Huawei awalnya ditujukan sebagai konsultan dan penanganan masalah perusahaan-perusahaan di Tiongkok. Lambat laun ia berkembang jadi perusahaan telekomunikasi dengan 140.000 karyawan. Sebanyak 64,400 orang di antaranya berada di divisi riset dan pengembangan.

Divisi riset dan pengembangan Huawei tersebar di berbagai negara. Ada yang terletak di Inggris, Pakistan, Kanada, Turki, Irlandia, Swedia, Rusia, dan banyak lagi. Keberhasilan membuka cabang tersebut dimulai dari kantor penjualan yang kemudian terus berkembang di berbagai negara. Proyek pertama yang mereka kerjakan adalah memperbaiki jalur telepon di Hong Kong pada tahun 1997.

Baca Juga: 5 Gadget Termahal Bikinan Apple yang Harganya Bikin Elus Dada!

Dua tahun setelahnya, Huawei membuka kantor riset dan pengembangan pertama kali di India. Tepatnya di kota Bangalore yang juga bersamaan dengan kontrak lima tahun bersama IBM. Perkembangan selanjutnya terjadi di tahun 2013. Huawei membuka kantor baru di Kanada serta menjalin kerja sama dengan beberapa perusahaan-perusahaan lokal lain.

Pada tingkat kelanjutannya, Huawei tidak menjadi perusahaan milik Ren saja. Huawei kini telah go public yang mana kepemilikannya telah menjadi kolektif. Penyebabnya karena Huawei telah menjadi perusahaan terpercaya yang dapat bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan teknologi kelas atas. Contohnya Vodafone, Motorola, Talk Talk, T-mobile, Clear Wire, Bell Canada, dan lain sebagainya.

Kini Huawei memili tiga aktivitas bisnis inti. Ketiganya adalah provider jaringan telekomunikasi, perusahaan bisnis, dan produsen perangkat telekomunikasi. Tak hanya memproduksi perangkat keras, Huawei pun kini bergerak di bidang pengembangan software atau aplikasi.

Mantap kan?

Baca Juga: Indonesia Termasuk dalam 8 Negara yang Diproyeksikan Menguasai Masa Depan!